Cerita Motivasi : Keajaiban & Kekuatan Cinta
Kita semua sepakat bahwa cinta bisa menciptakan hal hal tersa lebih indah atau bisa sebaliknya, bahkan cinta bisa menimbulkan suatu hal yang tidak mungkin terjadi bisa saja terjadi. Cinta mempunyai kekuatan yang diluar logika penalaran manusia, bahkan kekuatan cinta bisa menciptakan seseorang yang didiagnosis secara medis tidak mungkin bisa selamat, bisa saja berubah bahkan bisa sembuh total dari petaka tersebut menyerupai dongeng yang akan kita bahas menyerupai dibawah ini.
Emilie Gossiaux yakni seorang gadis Perancis yang manis dan ceria dalam mengisi hari-harinya. Gadis cukup umur yang dikenal sebab kecantikannya, keramahannya serta tutur katanya yang lembut mengakibatkan gadis cukup umur manis ini banyak dikejar kejar laki-laki di kawasan tempat dirinya tinggal bersama keluarganya. Banyak laki-laki mencoba mendapatkan perhatiannya, dan Alan Lundgrand merupakan perjaka yang beruntung dan sukses mendapatkan perhatian gadis tersebut.
Namun kecantikan dan keceriaan gadis manis itu seketika hilang sehabis suatu hari ia mengalami kecelakaan yang cukup tragis, di usia 21 tahun pada 2011. Ia bermaksud untuk mengelilingi taman kota didaerahnya hanya untuk sekedar melepaskan penat sehabis beberapa hari ini kesibukan kampus yang begitu padat memaksanya untuk berpikir lebih ekstra. Ia mengalami kecelakaan tragis tertabrak truk bermuatan penuh material bangunan sehingga menimbulkan beberapa tulang kaki, tangan, iga serta tulang belakangnya patah. Akibat beberapa tulang belakang Emilie remuk ia kehilangan kesadaran (koma), kehilangan pendengaran dan mengalami kebutaan.
Sampai beberapa hari perawatan di rumah sakit tim dokter yang mengatasinya kewalahan dan merasa mengalah dengan kondisinya tersebut. Tim dokter mendiagosis selain hal tersebut Emilie juga mengalami kerusakan organ dalam sehingga sangat tipis kemungkinan ia bisa selamat dari tragedi tragis ini, dan memperkirakan umur Emilie tidak akan usang lagi. Mendengar ucapan dokter tersebut Alan perjaka yang menjadi kekasih Emilie tersebut murka dan berkata "Anda bukan Tuhan yang mempunyai kewenangan untuk memperkirakan umur seseorang, bila anda merasa tidak mampu mengatasi hal ini sepakat saya akan membawanya pulang dan merawatnya sampai benar-benar sembuh". Setelah perbincangan alot jadinya keluarga Emilie dan Alan tetapkan untuk membawa Emilie yang dalam kondisi koma untuk merawatnya dirumah.
Ya bahkan berdasarkan dunia medis yang menyatakan peluang hidup Emillie yang tinggal beberapa persen bahkan bila Emillie sembuh pun tim medis meyakinkan bahwa ia tidak akan benar benar pulih sepenuhnya. Namun Alan Lundgrand kekasih dari emillie berpikir lain, ia berpikir dan yakin bahwa Emillie akan pulih menyerupai sedia kala, dan hal itu akan ia buktikan dengan memperlihatkan sebuah kesetiaan dari cinta sejati. Dia menjadi orang yang bersedia untuk merawat Emilie dengan tangannya sendiri. Ya hari hari Alan pun dihabiskan untuk mengurus Emillie bersama keluarga Emillie yang lainnya. Ia dengan keluarga Emilie yang lain bergantian merawat gadis manis tersebut secara bergantian, ketika Alan bekerja orang renta Emilie yang merawat dan menungguinya, dan bila Alan sudah pulang dari bekerja ia akan setia menemani dan merawat Emilie dengan tulus.
Suatu hari kondisi Emilie bertambah buruk hal ini menciptakan Alan sangat bersedih melihat penderitaan gadis pujaannya tersebut, ia sangat angker dan mengkhawatirkan kondisi Emilie dan sangat takut bila kondisi bertambah buruk dan terjadi sesuatu hal terhadap Emilie. Dengan menitikkan air mata dan membelai rambut Emilie Alan berbisik lirih ditelinga gadis manis tersebut " Bangunlah sayang, saya membutuhkanmu untuk menemaniku menjalani hari bersamamu...Jika kau mencicipi hal yang sama denganku maka berjuanglah biar kau tetap berpengaruh dan bersemangat, lihatlah semua orang didekatmu yang menyayangimu...Ayahmu, ibumu, adikmu dan saya perjaka buruk yang beruntung mendapatkanmu. Tidak ada yang saya takutkan didunia ini, yang saya takutkan bila saya kehilanganmu Emillie".
Alan melihat gadis pujaannya tersebut tampak semakin pucat pasi, hati Alan semakin bergemuruh semakin angker hal yang tidak diingankannya terjadi. Alan memegang erat tangan Emilie dan memberi bahasa aba-aba memakai sentuhan telapak tangan untuk berkomunikasi dengan Emilie. Alan menuliskan ‘I Love You’ di telapak tangannya dan memegang tangan Emilie.
Diapun mendapatkan reaksi yang sangat mengejutkan, Emilie bisa menerjemahkan dan membalasnya dengan perlahan dan lirih keluar dari bibirnya sebuah kata ucapan terima kasih. Alan tercengang dan memeluk Emilie dengan erat. Sejak ketika itu, Alan selalu berusaha untuk berbincang dengan Emilie, sampai Emilie bisa mengingat semuanya lagi. Hal yang sangat menakjubkan, 2 tahun menawarkan rasa kasih sayang begitu luar biasa sampai ditahun 2019 kemudian Emillie kembali bisa pulih dari kelumpuhan, kebutaan dan pendengarannya kembali seutuhnya. hal yang sangat luar biasa bahkan dunia medispun terkesima dan takjub dengan hal ini.
Emilie Gossiaux yakni seorang gadis Perancis yang manis dan ceria dalam mengisi hari-harinya. Gadis cukup umur yang dikenal sebab kecantikannya, keramahannya serta tutur katanya yang lembut mengakibatkan gadis cukup umur manis ini banyak dikejar kejar laki-laki di kawasan tempat dirinya tinggal bersama keluarganya. Banyak laki-laki mencoba mendapatkan perhatiannya, dan Alan Lundgrand merupakan perjaka yang beruntung dan sukses mendapatkan perhatian gadis tersebut.
Namun kecantikan dan keceriaan gadis manis itu seketika hilang sehabis suatu hari ia mengalami kecelakaan yang cukup tragis, di usia 21 tahun pada 2011. Ia bermaksud untuk mengelilingi taman kota didaerahnya hanya untuk sekedar melepaskan penat sehabis beberapa hari ini kesibukan kampus yang begitu padat memaksanya untuk berpikir lebih ekstra. Ia mengalami kecelakaan tragis tertabrak truk bermuatan penuh material bangunan sehingga menimbulkan beberapa tulang kaki, tangan, iga serta tulang belakangnya patah. Akibat beberapa tulang belakang Emilie remuk ia kehilangan kesadaran (koma), kehilangan pendengaran dan mengalami kebutaan.
Sampai beberapa hari perawatan di rumah sakit tim dokter yang mengatasinya kewalahan dan merasa mengalah dengan kondisinya tersebut. Tim dokter mendiagosis selain hal tersebut Emilie juga mengalami kerusakan organ dalam sehingga sangat tipis kemungkinan ia bisa selamat dari tragedi tragis ini, dan memperkirakan umur Emilie tidak akan usang lagi. Mendengar ucapan dokter tersebut Alan perjaka yang menjadi kekasih Emilie tersebut murka dan berkata "Anda bukan Tuhan yang mempunyai kewenangan untuk memperkirakan umur seseorang, bila anda merasa tidak mampu mengatasi hal ini sepakat saya akan membawanya pulang dan merawatnya sampai benar-benar sembuh". Setelah perbincangan alot jadinya keluarga Emilie dan Alan tetapkan untuk membawa Emilie yang dalam kondisi koma untuk merawatnya dirumah.
Ya bahkan berdasarkan dunia medis yang menyatakan peluang hidup Emillie yang tinggal beberapa persen bahkan bila Emillie sembuh pun tim medis meyakinkan bahwa ia tidak akan benar benar pulih sepenuhnya. Namun Alan Lundgrand kekasih dari emillie berpikir lain, ia berpikir dan yakin bahwa Emillie akan pulih menyerupai sedia kala, dan hal itu akan ia buktikan dengan memperlihatkan sebuah kesetiaan dari cinta sejati. Dia menjadi orang yang bersedia untuk merawat Emilie dengan tangannya sendiri. Ya hari hari Alan pun dihabiskan untuk mengurus Emillie bersama keluarga Emillie yang lainnya. Ia dengan keluarga Emilie yang lain bergantian merawat gadis manis tersebut secara bergantian, ketika Alan bekerja orang renta Emilie yang merawat dan menungguinya, dan bila Alan sudah pulang dari bekerja ia akan setia menemani dan merawat Emilie dengan tulus.
Suatu hari kondisi Emilie bertambah buruk hal ini menciptakan Alan sangat bersedih melihat penderitaan gadis pujaannya tersebut, ia sangat angker dan mengkhawatirkan kondisi Emilie dan sangat takut bila kondisi bertambah buruk dan terjadi sesuatu hal terhadap Emilie. Dengan menitikkan air mata dan membelai rambut Emilie Alan berbisik lirih ditelinga gadis manis tersebut " Bangunlah sayang, saya membutuhkanmu untuk menemaniku menjalani hari bersamamu...Jika kau mencicipi hal yang sama denganku maka berjuanglah biar kau tetap berpengaruh dan bersemangat, lihatlah semua orang didekatmu yang menyayangimu...Ayahmu, ibumu, adikmu dan saya perjaka buruk yang beruntung mendapatkanmu. Tidak ada yang saya takutkan didunia ini, yang saya takutkan bila saya kehilanganmu Emillie".
Alan melihat gadis pujaannya tersebut tampak semakin pucat pasi, hati Alan semakin bergemuruh semakin angker hal yang tidak diingankannya terjadi. Alan memegang erat tangan Emilie dan memberi bahasa aba-aba memakai sentuhan telapak tangan untuk berkomunikasi dengan Emilie. Alan menuliskan ‘I Love You’ di telapak tangannya dan memegang tangan Emilie.
Diapun mendapatkan reaksi yang sangat mengejutkan, Emilie bisa menerjemahkan dan membalasnya dengan perlahan dan lirih keluar dari bibirnya sebuah kata ucapan terima kasih. Alan tercengang dan memeluk Emilie dengan erat. Sejak ketika itu, Alan selalu berusaha untuk berbincang dengan Emilie, sampai Emilie bisa mengingat semuanya lagi. Hal yang sangat menakjubkan, 2 tahun menawarkan rasa kasih sayang begitu luar biasa sampai ditahun 2019 kemudian Emillie kembali bisa pulih dari kelumpuhan, kebutaan dan pendengarannya kembali seutuhnya. hal yang sangat luar biasa bahkan dunia medispun terkesima dan takjub dengan hal ini.
Jika anda merasa halaman Motivasi ini bermanfaat & mencerahkan Anda, tolong bantu share di media umum di bawah posting, untuk membantu yang lain tercerahkan. Anda juga bisa menyebarkannya dengan menulisnya kembali namun jangan lupa menawarkan link kredit Url blog ini, Terima kasih.
0 Response to "Cerita Motivasi : Keajaiban & Kekuatan Cinta"
Post a Comment