Tips & Cara Memberikan Kritik Yang Benar

Menyampaikan Kritik Yang Benar - Jika anda bekerja di suatu perusahaan yang mengharuskan anda untuk berkumpul, bertemu maupun menjadi sebuah tim di perusahaan tentunya anda harus berhadapan dengan banyak problem kritikan, kecuali kalau anda masa ndeso dengan orang- orang disekitar anda itu problem lain. Secara umum orang akan mengkritik atau memberi saran kepada seseorang kalau mereka melaksanakan kesalahan. Namun sering kali orang akan enggan memperlihatkan saran alasannya ialah menganggap kalau kritikan itu nantinya akan menciptakan korelasi yang tidak baik, permusuhan atau problem lain.

Padahal anda sanggup memberikan kritikan dengan banyak cara sehingga orang yang kita kritik tidak salah paham dan yang terpenting ialah kritikan sanggup memotivasi orang lain untuk bekerja atau berbuat lebih baik lagi untuk memperbaiki kesalahan. Nah berikut ini ialah tips bagaimana mengutarakan kritikan yang baik dan benar dan tentunya membangun.

Cara Menyampaikan Kritik

Pikir Dengan matang Kritik Yang Akan Disampaikan
Kritikan itu tolong-menolong baik untuk menyadarkan sesorang akan kekurangan atau kesalahannya, namun kritik juga berbuah salah paham, korelasi yang tidak baik bagi mereka yang tidak suka dikritik. Untu itu Sebelum memberikan keluhan atau kritik pada rekan kerja, pikirkan kembali apakah akan kuat pada situasi kerja tim. Sebaiknya, pastikan rekan kerja lain punya fatwa sama dengan Anda.

Sampaikan Kritik Dengan Diplomatis
Kritik yang disampaikan secara tidak benar hanya akan menciptakan salah paham. Anda harus menyampaikannya dengan cara diplomatis, memakai kata kata yang baik dan sopan. Jangan pernah mengkritik dengan kesan memojokkan atau menyalahkan orang tersebut. Jika Anda berada di posisinya, tentu merasa tidak nyaman kan? Pastikan memberikan kritik dengan singkat dan gampang dipahami. Jangan bertele-tele, apalagi berpanjang lebar alasannya ialah akan menciptakan emosinya kian bertumpuk.

Siapkan solusinya Jika Anda Mengkritik
Banyak orang mempunyai kritik kritik yang tajam dan detail dari sebuah kritikan, namun mereka selalu tidak mempunyai solusi dari kritik yang mereka utarakan. Mereka hanya sanggup mengkritisi sesuatu namun tidak mempunyai solusi pemecahan dari problem yang mereka kritisi. Jangan asal memberi kritik, ada baiknya Anda juga memperlihatkan saran sebagai solusi. Cara ini sanggup meminimalisasi rasa kesal rekan kerja yang Anda kritik. Tidak mau kan rekan kerja melabel Anda sebagai si tukang mengeluh?

Bicara dan dengarkan
Jika anda mempunyai kritikan terhadap orang lain anda juga harus mendengarkan alasan ataupun pendapat mereka, mungkin kritik yang anda utarakan memang benar namun mungkin saja mereka juga mempunyai alasan yang benar sehingga melaksanakan hal-hal yang menjadikan kritik buat anda. Setiap memberi kritik, beri waktu kepada lawan bicara untuk memberikan pendapat dan jawaban mereka. Ingat, kritik bukanlah sarana untuk menciptakan gambaran seseorang menjadi buruk. Kritikan yang baik akan memotivasi seseorang untuk berbuat yang lebih baik.

Pilih waktu sempurna Untuk Menyampaikan Kritik
Bagaimanapun kritik ialah hal yang sensitif. Karena itu, usahakan cari waktu yang sempurna untuk memberikan kritik Anda. Lihat dulu suasana hatinya, apakah sedang mendung atau cerah. Suasana hati yang cerah akan memudahkan rekan kerja Anda dalam mendapatkan kritik. Selain itu, hindari melontarkan kritik di depan umum. Kritik yang dilontarkan secara tidak tepat, tidak sesuai daerah akan menjadikan kesalahpahaman, bukan motivasi membangun yang didapat malah akan menjadikan perpecahan dan korelasi yang tidak baik.

Kritik dan Dikritik
Jika anda sanggup mengkritik sesorang untuk berbuat lebih baik lagi maka anda juga harus sanggup mendapatkan kalau kritikan itu tiba kepada anda. Kritik itu baik kok selama apa yang menjadi materi kritikan itu membangun, dan yang harus diingat ialah kalau anda mengkritik sesorang atas kesalahan yang dibentuk anda juga harus menghindari kesalahan yang sama.

Share this post