Akun Admob Untuk Seorang Developer Android
Bagi seorang developer android sangat berharap jikalau aplikasi yang telah dikembangkan sanggup dimonetisasi oleh Google Adsense dan juga memperoleh penghasilan dari admob. Oleh alasannya yakni itulah maka kita harus sanggup mempunyai akun tersebut dimana terlebih dahulu harus di approve oleh google Adsense melalui akun AdMob. Dan dari ke semua monetisasi yang ada pada Google Adsense, Admob terbilang sangat simpel untuk eksklusif di Approved.
Beda hal jikalau kita memakai monetisasi melalui Youtube atau Blogger, untuk mempunyai akun Google Adsense melalui Admob kita tidak akan melalui tahapan review. Itu artinya cara menjadi publisher di admob tidak sulit alasannya yakni iklan eksklusif sanggup tayang di aplikasi android tanpa menunggu review aplikasi.
Namun perlu kita ingat bahwa Google telah memberlakukan hukum sendiri (TOS) untuk sanggup menampilkan iklan pada aplikasi android. Aturan tersebut sanggup anda lihat pada artikel ini.
Sehingga memonetisasi aplikasi perlu juga berhati-hati jangan hingga anda melanggar TOS dari Admob dan akun beserta aplikasi yang anda miliki keburu di banned. Kasus menyerupai ini akan menjadi hal terburuk apabila terjadi. Bisa dibayangkan saja kita telah menciptakan aplikasi dengan susah payah dan pada balasannya akun admob di banned.
Beda halnya dengan Youtube, blog disini terbilang lebih sulit lagi untuk mendapat akun Google Adsense. Seorang blogger harus menyediakan konten artikel yang orisinil dan original untuk sanggup di monetisasi Akunnya. Akun Google Adsense sendiri terbagi menjadi 2 yaitu Google Adsense hosted dan Google Adsense Non Hosted.
Beda hal jikalau kita memakai monetisasi melalui Youtube atau Blogger, untuk mempunyai akun Google Adsense melalui Admob kita tidak akan melalui tahapan review. Itu artinya cara menjadi publisher di admob tidak sulit alasannya yakni iklan eksklusif sanggup tayang di aplikasi android tanpa menunggu review aplikasi.
Namun perlu kita ingat bahwa Google telah memberlakukan hukum sendiri (TOS) untuk sanggup menampilkan iklan pada aplikasi android. Aturan tersebut sanggup anda lihat pada artikel ini.
Sehingga memonetisasi aplikasi perlu juga berhati-hati jangan hingga anda melanggar TOS dari Admob dan akun beserta aplikasi yang anda miliki keburu di banned. Kasus menyerupai ini akan menjadi hal terburuk apabila terjadi. Bisa dibayangkan saja kita telah menciptakan aplikasi dengan susah payah dan pada balasannya akun admob di banned.
Mengenal Akun Admob
Membahas perihal Monetisasi oleh Google Adsense, untuk Youtube saja kini telah diberlakukan ketentuan biar sanggup disetujui dan memasang iklan harus mempunyai 10.000 view pada Channel Youtube. Ini tergolong sulit bagi para pemula (newbie) untuk mendapat akun Google Adsense melalui Youtube.Beda halnya dengan Youtube, blog disini terbilang lebih sulit lagi untuk mendapat akun Google Adsense. Seorang blogger harus menyediakan konten artikel yang orisinil dan original untuk sanggup di monetisasi Akunnya. Akun Google Adsense sendiri terbagi menjadi 2 yaitu Google Adsense hosted dan Google Adsense Non Hosted.
Berikut penjelasanya Mengenai Akun Google Adsense
Bila kita telah mempunyai akun google dan login dengan memakai email akan banyak tersedia produk-produk yang diberikan oleh google. Mulai dari Google Drive, Youtube, Blogger, gmail, Google+, Maps, Playstore dan masih banyak lagi. Salah satu produk yang sanggup dipakai untuk menghasilkan uang yakni Google Adsense. Setelah mempunyai akun GA anda di pastikan mempunyai penghasilan dari Admob. Hanya saja untuk mempunyai akun yang telah disetujui itu tidaklah simpel alasannya yakni melalui proses yang cukup rumit. Google Adsense mempunyai 2 jenis akun yang sanggup kami paparkan sebagai berikut:
1. Google Adsense Hosted
Secara umum Google Adsense Hosted hanya sanggup menampilkan iklan pada produk-produk google antara lain Youtube, Blogger dan juga Admob. Diluar itu maka dipastikan iklan tidak sanggup tayang dan hanya menyajikan ruang kosong atau blank. Akun hosted untuk Youtube dan Blogger tidak sanggup menampilkan iklan secara bersama-sama. Maksudnya yakni jikalau anda di approve melalui Channel Youtube maka akun anda tidak sanggup di pasangkan iklannya pada blogspot. Hal ini sanggup dilakukan jikalau anda menawarkan blog yang telah mempunyai domain TLD dan di upgrade ke Akun Non Hosted.
Begitu juga apabila akun anda di approve dari blog maka iklannya tidak sanggup eksklusif di pasang pada Channel Youtube. Anda perlu mempunyai Channel Yotube yang setidaknya mempunyai 10 ribu view pada channel video.
2. Google Adsense Non Hosted
Untuk kategori berikutnya ini sangat baik lagi untuk segera dimiliki. Namun jangan kira akun ini sanggup dengan simpel untuk di approve. menyerupai yang sudah kami jelaskan diatas bahwa akun Non Hosted sanggup disetujui sepenuhnya melalui situs atau blog kita. Kaprikornus anda harus menyediakan
Google Adsense Non Hosted merupakan jenis akun yang sangat di idam-idamkan untuk sanggup memonetisasi semua produk google bahkan yang bukan dari google menyerupai Wordpress. Jenis akun ini sanggup dipasang di semua blog entah itu blogspot atau pun Wordpress. Bukan hanya blog saja yang sanggup dipasang tetapi kita juga sanggup memonetisasi Channel Youtube serta memonetisasi Aplikasi Android yang telah kita kembangkan.
Apa itu google admob
Perlu kita ketahui bahwa akun Admob yakni jenis akun dari Google Adsense yang di khususkan menampilkan iklan pada Aplikasi Android sehingga selain dari itu iklan admob tidak muncul. Hal ini menciptakan iklan Admob tidak akan sanggup kita pasang pada blog atau pun Youtube alasannya yakni penerapan iklan admob terbilang sulit dibandingkan memasang pada blog. Namun anda sanggup berguru admob bersama dengan kami pada blog ini untuk sanggup memonetisasi aplikasi android dengan iklan Admob sehingga anda memperoleh penghasilan dari admob.
Pada akun Admob mempunyai 3 jenis iklan yang sanggup kita terapkan pada aplikasi sehingga kita sanggup memonetisasi dan sanggup memperoleh penghasilan dari admob. Anda sanggup mengenal akun Admob melalui ketiga jenis iklan yang akan kami jelaskan sebagai berikut :
Pada akun Admob mempunyai 3 jenis iklan yang sanggup kita terapkan pada aplikasi sehingga kita sanggup memonetisasi dan sanggup memperoleh penghasilan dari admob. Anda sanggup mengenal akun Admob melalui ketiga jenis iklan yang akan kami jelaskan sebagai berikut :
1. Iklan Banner.
Iklan ini termasuk jenis iklan persegi panjang yang sanggup kita pasang pada bab bawah atau bab atas aplikasi. Anda sanggup membaca secara lengkap cara pasang iklan banner Admob.2. Iklan Interstitial/Pengantara.
Iklan ini merupakan iklan layar penuh yang tampil pada ketika transisi dari acara satu ke acara yang lain. Ini artinya iklan hanya boleh kita terapkan ketika berada pada titik peralihan dari activity. Lebih jelasnya anda sanggup membaca secara lengkap cara memasang iklan interstitial di Android Studio.
3. Video Reward.
Salah satu jenis ini mempunyai syarat yang cukup sulit untuk sanggup diterapkan pada Aplikasi. Ini alasannya yakni jenis iklan video reward hanya sanggup di monetisasi pada aplikasi yang berbentuk game. Tujuan dari pemasangan video reward yakni menawarkan bonus atau reward pada pengguna berupa koin sesudah pengguna berhasil menonton video hingga selesai.
Kaprikornus perlu kita cermati iklan video reward hanya sanggup di pasang pada game yang menerapkan sistem koin pada aplikasinya. Penjelasan secara terperinci anda sanggup membaca artikel kami mengenai cara memasang video reward pada aplikasi game dengan Android Studio.
Ketiga jenis unit iklan admob harus menerapkan SDK versi terbaru alasannya yakni jikalau tidak maka iklan admob tidak muncul di aplikasi.
Demikian klarifikasi kami mengenai Akun Admob untuk seorang developer Android semoga bermanfaat karena cara menjadi publisher di admob itu mudah.
Kaprikornus perlu kita cermati iklan video reward hanya sanggup di pasang pada game yang menerapkan sistem koin pada aplikasinya. Penjelasan secara terperinci anda sanggup membaca artikel kami mengenai cara memasang video reward pada aplikasi game dengan Android Studio.
Ketiga jenis unit iklan admob harus menerapkan SDK versi terbaru alasannya yakni jikalau tidak maka iklan admob tidak muncul di aplikasi.
Demikian klarifikasi kami mengenai Akun Admob untuk seorang developer Android semoga bermanfaat karena cara menjadi publisher di admob itu mudah.
0 Response to "Akun Admob Untuk Seorang Developer Android"
Post a Comment